Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Per 1 Desember, Masuk Gunung Bromo Harus "Booking Online"

Kompas.com - 19/11/2019, 19:59 WIB
Andi Hartik,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com – Pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menerapkan sistem booking online untuk tiket masuk menuju kawasan Gunung Bromo. Booking online itu akan berlaku pada 1 Desember nanti.

Kepala BB TNBTS, John Kennedie mengatakan, penerapan sistem booking online itu berdasarkan pada kesepakatan bersama antara pemangku kepentingan yang terdiri dari pengelola, pemerintah dan pelaku jasa wisata.

“Kebijakan penerapan booking online tersebut merupakan hasil kesepakatan bersama dalam rapat koordinasi pelaku jasa wisata alam tahun 2019 yang dilaksanakan di ruang pertemuan Bromo Permai pada tanggal 4 Mei 2019 yang ditanda tangani oleh 49 perwakilan peserta rapat,” kata John melalui keterangan tertulis, Selasa (19/11/2019).

Baca juga: Khofifah: Bromo Akan Dilengkapi dengan Cablecar dan Skytrain

Melalui kesepakatan itu, John selaku kepala BB TNBTS mengeluarkan surat dengan nomor S.495/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/11/2019 tentang penerapan sistem booking online.

Wisatawan yang berangkat menggunakan agen perjalanan, tour operator atau event organizer diwajibkan untuk melakukan booking online melui laman website www.bookingbromo.bromotenggersemeru.org.

Sedangkan untuk wisatawan yang berangkat mandiri masih diperbolehkan untuk membeli tiket secara konvensional pada jam tententu.

“Sementara untuk pengunjung yang tidak menggunakan travel agent, tour operator dan atau event organizer, tiket melalui booking online diberlakukan pada kunjungan pukul 16.01 WIB sampai dengan 7.29 WIB. Sedangkan untuk kunjungan pukul 7.30 WIB sampai dengan 16.00 WIB, pengunjung masih diperkenankan membeli tiket langsung di loket masuk yang ada di masing-masing pintu masuk,” jelasnya.

Ke depan, pengelola BB TNBTS akan menerapkan sistem booking online secara penuh. Baik wisatawan yang berangkat melalui agen perjalanan (travel agent) atau berangkat secara mandiri.

“Untuk selanjutnya secara bertahap kami akan terapkan booking online sepenuhnya bagi seluruh pengunjung atau wisatawan yang akan berkunjung ke Bromo dan sekitarnya,” ungkapnya.

Baca juga: Badai Pasir di Bromo Bikin Pandangan Terbatas, Perbukitan Tertutup Abu

Gunung Bomo yang ada di Jawa Timur merupakan satu dari 10 destinasi wisata prioritas di Indonesia. Pesona keindahan alam pegunungan membuat kawasan itu menjadi jujukan favorit wisatawan.

Kawasan Gunung Bromo yang menyatu dengan Gunung Semeru dan pegunungan Tengger terbentang di empat kabupaten. Yakni Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Lumajang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com