Penutupan Kawasan Gunung Bromo dan Semeru Diperpanjang

MALANG, KOMPAS.com - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) memperpanjang penutupan di seluruh kawasan Gunung Bromo dan Gunung Semeru di Jawa Timur.

Hal itu terkait dengan wabah virus corona yang jumlah kasusnya semakin bertambah di Indonesia.

Kepala TNBTS John Kenedie menyampaikan, perpanjangan penutupan kawasan itu atas pertimbangan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Baca juga: Data Terbaru, 4 Orang Positif Covid-19 di Aceh

Selain itu, mempertimbangkan keputusan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Nomor 13 A/2020 tentang status kedaruratan bencana wabah Covid-19 hingga 29 Mei 2020.

Hal itu disampaikan John melalui surat pengumuman Nomor PG.04/T.8/BIDTEK.1/KSA/3/2020 tentang kewaspadaan dan pencegahan terhadap risiko penyebaran Covid-19.

"Untuk meminimalisir dampak resiko semakin meluasnya Covid-19 di Indonesia, Balai Besar TNBTS akan memperpanjang penutupan untuk seluruh kawasan TNBTS sampai pengumuman lebih lanjut," kata John.

Baca juga: Diduga Terjangkit Covid-19, Wakil Ketua PDI-P Jabar Meninggal Dunia

Sebelumnya, Balai Besar TNBTS telah menutup seluruh kawasan Gunung Bromo dan Gunung Semeru sejak 19 Maret 2020.

Saat itu, penutupan dibatasi hingga 31 Maret 2020.